Kali ini saya ingin sharing tentang bagaimana cara membaca buku. How to Read Book dengan sub judul Understanding.
Latar belakang tulisan ini karena dua hal, pertama karena saya secara sadar terus mempelajari bagaimana saya bisa belajar lebih baik, kedua karena saat menulis ini kebetulan saya sedang membaca buku “ The Millionaire Next Door”, sebuah buku fenomenal yang menceritakan tentang kebiasaan-kebiasaan Milionaire di Amerika Serikat, dimana di salah satu karakteristik mereka adalah They allocate their time, energy, and money effeciently. Karena Itulah mengapa kita harus secara sadar mengembangkan cara belajar yang paling effisien. Karena banyaknya buku yang sudah kita baca tidak sama artinya kita sudah memahami lebih baik.
Pengetahuan berikut adalah bagaimana kita bisa memahami isi buku secara baik dan bagaimana agar pengetahuan itu bisa mudah di “panggil” saat kita membutuhkannya:
Pertama, tahukan anda pada umumnya setiap buku non-fiksi hanya memiliki 1 atau 2 ide utama ?, Sehingga sebetulnya saat membaca buku Anda tidak perlu membaca semua bab, semua halaman, atau semua kata. Penulis punya satu atau dua ide besar dalam buku yang ditulisnya, Anda harus dengan cepat mencari ide besar tersebut, karena selain itu mungkin hanya ide pendukung atau mungkin anda sudah tahu mengenai hal tersebut.
Dalam buku “the 5 element of effective thinking” John Maeda mengatkan “Learning occurs best when there is a desire to attain specific knowledge”. Saat kita ada keinginan untuk mengetahui sesuatu, saat itulah waktu terbaik untuk belajar. Berdasarkan konsep John Maeda itu pula, rasanya saya jarang membaca satu buku benar-benar tuntas, saya baca apa yang menarik untuk saya kemudian saya simpan di rak buku. Lain waktu ketika ada pertanyaan yang muncul, saya akan tahu buku mana yang harus saya ambil dan kemudian saya baca dengan seksama.
“Many read for entertaiment, some read for information, too few for understanding”
Kedua membaca buku seharusnya memiliki tujuan untuk bisa memahami. Membaca untuk memahami lebih tinggi kesulitannya dibanding membaca untuk mendapatkan informasi atau untuk sekedar hiburan. Saat membaca buku Anda berinteraksi dengan penulis, Anda mendownload pengetahuan dan cara berfikir penulis. Untuk tidak kecewa, Anda perlu selektif memilih penulis buku, carilah penulis yang lebih “pintar” dari Anda mengenai pengetahuan tertentu, dari sinilah proses pembelajaran terjadi, pengetahuan penulis yang lebih baik mengalir menjadi pengetahuan Anda, semakin baik Anda belajar, semakin kecil gap tersebut.